Informasi Untuk Semua :
CARA MENGATASI
ORANG YANG MENGANCAM
1. PERSIAPKAN DIRI
2. PELAJARI PENGANCAM
3. BERPIKIR RASIONAL
4. CARI PEMBELA
1. PERSIAPKAN DIRI
2. PELAJARI PENGANCAM
3. BERPIKIR RASIONAL
4. CARI PEMBELA
CARA MENGATASI ORANG YANG MENGANCAM
Pernahkah anda
di ancam seseorang , mau dipukul, mau dibunuh, atau mau jelekkan nama baik kamu
? saya berharap tidak pernah, tapi jika pernah dan masih mengalami ancaman
tersebut, ada baiknya baca artikel saya yang sedikit ini, untuk pembanding atau
sekedar sedikit masukkan.
Ada beberapa
cara yang harus kita persiapkan dalam menghadapi ancaman antara lain yaitu :
1. PERSIAPKAN DIRI
Tidak mudah
memang menghadapi pengancam, terlebih lagi jika dia sudah pegang sesuatu yang
bila di lakukan ancamannya akan membuat kita takut akan dilaksanakan pengancam
tersebut. Pengancam dikategorikan PENGECUT, atau orang yang mempunyai ambisi
tapi tidak berani melaksanakan di jalan yang benar sesuai aturan yang ada,
melainkan ia akan melakukan ancaman itu melalui jalan yang tidak benar dan
aturan yang berlaku.
Tidak mudah
melakukan kejahatan jika seseorang tersebut punya tipical menjaga nama baiknya
ataupun dalam hidupnya selalu berusaha mengikuti aturan yang berlaku, tapi
tidak pula bisa dianggap sulit suatu kejahatan itu terjadi, karena kejahatan
rata-rata terjadi bukan karena perencanaan ataupun ancaman banyak terjadi dari
adanya kesempatan untuk melakukan kejahatan tersebut.
Perhatikan
kata-kata saya diatas, PUNYA KESEMPATAN,
ATURAN YANG BERLAKU, NAMA BAIK, mengapa saya perbesar kalimat tersebut, di
situ saya akan memberikan penjelasan untuk KITA MEMPERSIAPKAN DIRI menghadapi
ancaman tersebut.
- PUNYA KESEMPATAN
Apapun bentuk
ancaman yang sudah direncanakan pelaku dengan baik menurut pengancam, ancaman
tersebut takakan terwujud jika tidak ada kesempatan untuk melaksanakan
ancamannya. Contoh jika anda akan diancam suatu hari ketika ketemu akan dipukul
oleh pelaku, siapa pun orang tersebut yang berani ancam anda, baik itu orang
terpandang atau orang yang disegani dimata umum, tentunya tak akan sembarang
dia mengeluarkan kata-kata tersebut, tapi kita jangan kawatir.
Seseorang
ketika ingin melaksanakan ancamannya, akan mencari kesempatan yang tepat, jadi
kalau anda tidak bertemu dengan sipengancam untuk apa anda kawatir, terlebih
lagi jika disamping anda atau orang terdekat anda, saudara anda akan membela
anda terlepas anda salah atau tidak, tapi ingat sahabat pembaca bukan saudara
atau pun orang terdekat anda saja yang akan membela, banyak sahabat, pihak
berwajib, lembaga swadaya masyarakat pembela kebenaran, ataupun masyarakat
umum, kenapa saya bisa menyimpulkan mereka pun akan membela.
Mereka akan
membela kita dikarenakan pada dasarnya MANUSIA PUNYA RASA KASIH, rasa yang
tidak ingin melihat orang lain susah, menderita, termasuk PENJAHAT KELAS KAKAP
pun, punya rasa tersebut, terbukti ketika akan melakukan kejahatan ia akan
memilih korbannya terlebih dahulu. Jadi sahabat jangan kawatir terhadap ancaman
apapun selama “ KESEMPATAN ITU TIDAK DAPAT DILAKSANAKAN PELAKU”.
- ATURAN YANG BERLAKU
Sahabat pembaca
coba pahami ini, seseorang akan mengeluarkan ancaman karena tidak ingin kita
melakukan sesuatu yang dia takuti sendiri, di takuti pengancam tersebut bisa
berbagai sebab, karena sayang ,karena benci, dengan diri kita. Kalau karena
sayang saya pikir lebih baik anda berpikir rasional dan ikuti aturan yang ada,
pasti si pengancam tersebut ada tujuannya, contoh : “Mas, jangan hidupkan musik
anda terlalu keras, sekali lagi saya dengar saya banting dvd anda”, perhatikan
kalimat ancaman tersebut si pengancam mengeluarkan kata-kata tersebut
dikarenakan suara dvd yang anda hidupkan menggangu diri pengancam ataupun orang
sekitarnya, jadi dapat disimpulkan sebenarnya ancama itu keluar karena “ ADA
ATURAN YANG KITA LANGGAR DAN PENGAMCAM TIDAK INGIN ANDA TERKENA AKIBAT DARI
PERBUATAN ANDA SENDIRI ”.
Kita pun harus
menyadari ancaman dikeluarkan oleh seseorang tentu ada sebabnya, jika itu
disebabkan ada aturan yang kita langgar, lebih baik kita mengalah dan jangan
lakukan yang diancam tersebut, dikarenakan bukan pengancam saja yang akan
memberikan hukuman kepada kita, melainkan mungkin orang lain atau diri kita
sendiri.
- NAMA BAIK
Pernahkah anda
dengar kalimat ini “ gajah mati meninggalkan gading, manusia mati meninggalkan
NAMA”, kurang lebih seperti itu. Tidak ada satupun seseorang yang berkelakuan
baik akan membuat nama dia buruk sendiri akibat kelakuannya.
Jadi
perhatikanlah siapa yang mengancam anda, seorang jawara, atau oknum tertentu
ataupun preman bahkan mungkin residivis, dengan kita mengetahui siapa pengancam
kita, kita dapat mengetahui maksud si pengancam, kalau pengancam itu orang yang
secara pandangan masyarakat umum ia berkelakuan baik, jangan kawatir dengan
pengancam, bahkan andapun bisa membalikkan ancaman tersebut kepadanya, karena
semua itu punya aturan sesuai hukum yang berlaku setempat.
Jika yang
mengancam preman ataupun residivis yang sering keluar masuk penjara, jangan
pula takut ataupun mengikuti kemauannya, karena kita pun bisa mengirim dia
balik masuk penjara dengan ancaman ia tesebut, jadi pada intinya hanya karena
nama baik seseorang akan menunda ancamannya menjadai nyata.
Sahabat
pembaca, dengan banyak kita punya teman dan relasi dari berbagai bidang, baik
itu preman, pengacara, pejabat, tukang becak sekalipun, semakin banyak kita
mengetahui apa efek jika nama baik seseorang hancur di masyarakat. Jadi jangan
gentar dengan ancaman apapun jika pelaku pengancam masih ingin nama baiknya
harum.
2. PELAJARI PENGANCAM
Banyak cara
orang yang mengancam kita, dan banyak sebab orang mengancam kita, jadi sebelum
kita berbuat sesuatu untuk mengantisipasi ancaman tersebut, pelajarilah si
pelaku pengancam tersebut. Selidiki siapa dia, apa tujuannya mengancam.
Dengan kita
mempelajari siap pengancam kita bisa membedakan, pelaku pengancam tersebut
berniat sungguh-sungguh atau hanya gertakan saja, ataupun hanya seorang
pengecut, Karena rata-rata seseorang mengancam sebenarnya dia sendiri pun tidak
berani melakukan tesebut, terkecuali ada kesempatan dan ia sudah terdesak. Jadi
ketika ancaman tersebut masih kita alami, perhatikan pengancam tersebut buat
tidak ada kesempatan untuk ia melakukan ancamanan nya dan buat ia tidak
terdesak dikarenakan kita pun mengancam balik.
Jadi jika
terjadi seperti ini, tetap tenang, pelajari jika kekuatan anda cukup menghadapi
ancaman tersebut dan anda tahu dan siap menanggung resikonya, hadapi ancaman
tersebut dengan hati tenang dan kepala dingin, biasanya ancaman tersebut pudar
dengan sendirinya, bahkan akan terlupakan sendirinya, karena tidak kesampaian
apa maunya si pengancam.
Sahabat pembaca
siapapun diri kamu sekarang atau kondisi apapun dirimu sekarang, dikarenakan
diancam seseorang, cepatlah pelajari siapa pengancam tersebut, cari informasi
sebanyak mungkin tentang pelaku pengancam tersebut, semakin banyak informasi
yang kita punya, semakin mudah kita menepis bahkan balik membuat pengancam
lari, karena pada dasarnya orang yang sering mengancam adalah “ORANG PENGECUT”
yang tidak punya intelektual kecil dan moral yang rendah, jadi menghadapi pengecut
seperti ini, jangan takut ataupun mundur sedikitpun, atau anda ikuti
kemauannya, semakin anda ikuti semakin merasa berani ia melakukan lebih dari
ancaman tersebut, tapi jika kita sudah punya informasi yang cukup, sangat mudah
mengirim pengancam ketempat kegelapan yang biasa ia lakukan ketika mencoba
menakuti-nakuti seseorang.
3. BERPIKIR RASIONAL
Sahabat pembaca
blog ku yang baik hati, berpikir rasional yang saya maksudkan adalah berpikir
yang bisa diterima akal pikiran kita. Ketika seseorang mengancam biasanya sudah
tidak menggunakan rasionalnya, bahkan ia memakai prinsip keyakinan dia sendiri,
jadi ada baiknya paham seperti ini hadapi dengan pola pikir yang masuk akal.
Saya dapat contohkan misalnya : “Awas jangan tidur di malam hari di pohon besar
tersebut, kamu bisa kesambet atau kerasukan ataupun di bawa setan”, perhatikan
kalimat tersebut dengan teliti.
Siapapun yang
mengeluarkan ancaman tersebut, secara rasional ia benar, tetapi secara
penyampaian ia salah, secara rasional siapa pun tidur dipohon besar dimalam
hari sudah dapat di pastikan akan kalah dengan pohon tersebut dalam pengambilan
O2 atau oksigen yang sudah pasti oksigen kita butuhkan untuk kelancaran
pernapasan kita, pada malam hari tumbuhan mengeluarkan CO2 (karbondioksida)dan
mengisap oksigen sedangkan pada siang hari mengeluarkan oksigen dan menghisap
CO2, cobalah anda pelajari pelajaran sekolah dulu atau tanyakan ahli tumbuhan,
apakah informasi saya ini keliru atau tidak. CO2 di hisap kita sudah bisa di
pastikan kita akan lemas, tapi jika oksigen kita hisap sudah pasti kita segar,
buktikan jika siang hari anda tidur di pohon besar tersebut. Dengan demikian
sesungguhnya tidak ada setan, kesambet ataupun kerasukan di pohon tersebut,
jika kita banyak menghisap CO2 kita lemas, semakin tidak sadar kita, dan coba
berjalan lah, kita akan lemas dan mungkin pikiran kita sedikit terganggu karena
pengaruh kekurangan oksigen, mengigau dan lain-lain.
Jadi sahabat
pembaca, sesungguhnya seseorang mengeluarkan ancaman karena rasional,
intelektual dan moralnya rendah, kurang pengetahuan kebanyakan, karena jika
pengetahuan dia cukup, terlebih lagi pengetahuan tentang hukum ia tahu, sudah
bisa kita pastikan ia tidak akan keluar sembarangan bicara, karena akan ada
pasal yang menjerat pengancam tersebut.
4. CARI PEMBELA
Pembela yang
saya maksudkan disini bukan identik dengan PENGACARA, jika kasus ancaman masih
bisa kita atasi dengan bantuan saudara, keluarga, ataupun teman, untuk apa kita
gunakan pengacara, tapi jika sudah masuk keranah hukum, carilah pengacara yang
baik. Baik yang saya maksudkan adalah pengacara yang benar-benar akan membela
anda terlepas dari tujuan pengacara tersebut, intinya beliau pasti membela
kita.
Dengan banyak
pembela disamping kita, sudah dapat di pastikan pengancam tidak akan sembarangan
bertindak, terlebih lagi jika pembela kita siap melakukan pembelaan terhadap
kita terlepas kita salah atau tidak. Jadi janganlah gentar menghadapi ancaman
apapun baik diancam pencemaran nama baik anda, maupun nyawa anda.
Tidak mudah
menghilangkan sesuatu yang melekat pada tubuh kita, karena semua itu dapat
terjadi bukan karena rencana pelaku pengancam yang sempurna, tapi dikarenakan
mungki memang harus terjadi. Jadi segala hal yang mungkin, jangan pernah anda
pastikan akan terjadi, tapi carilah solusi bagaiman hal yang mungkin itu tidak
terjadi, selama disekeliling anda banyak yang bela, jangan gentar yah…
Sahabat pembaca
cukup tulisan saya tentang pembahasan ancaman, jika ada kurang silahkan
ditambahkan karena apa yang saya tulis, berdasarkan pemikiran dan informasi
yang saya dapatkan, tentunya saya manusia biasa yang tak luput dari kekurangan,
Jika ingin membaca artikel yang lain silahkan clik dibawah ini , semoga
bermanfaat :